A.
Pengertian IP
ADDRESS
Alamat IP (Internet
Protocol Address atau sering disingkat IP) adalah deretan angka biner
antara 32 bit sampai 128 bit yang dipakai sebagai alamat identifikasi untuk
tiap komputer host dalam jaringan internet.
Panjang dari angka ini adalah 32 bit (untuk IPv4 atau IP versi 4), dan
128 bit (untuk IPv6
atau IP versi 6) yang menunjukkan alamat dari Komputer tersebut pada jaringan Internet berbasis TCP/IP
IP Address
Memiliki 2 bagian, yaitu Network ID dan Host ID , contoh 192.168.100.1 , secara
default Net ID nya adalah 192.168.100 dan Host ID nya adalah 1, agar komputer
bisa saling terhubung , IP yang digunakan Net ID nya harus sama, dan Host ID
nya harus berbeda. Agar mudah ngerti, Net ID adalah nama jalan dan Host ID adalah
nomor Rumah, jadi Jln. Diponegoro No 3 , jika nama jalan dari beberapa orang
sama, maka nomor rumah mereka tidak mungkin sama.
-
KELAS A , pada
kelas A 8 bit pertama adalah network Id, dan 24 bit selanjutnya adalah host Id, kelas A meiliki network Id dari 0
sampai 127.
-
KELAS B
, pada kelas B 16 bit pertama adalah network Id, dan 16 bit selanjutnya adalah
host Id, kelas B memiliki network id dari 128 sampai 191
-
KELAS C,
pada kelas C 24 bit pertama adalah network Id, dan 8 bit selanjutnya adalah
host Id, kelas C memiliki network id dari 192 sampai 223
-
KELAS D,
IP kelas D digunakan untuk multicasting, yaitu penggunaan aplikasi secara
bersama-sama oleh beberapa komputer, dan IP yang bisa digunakan adalah
224.0.0.0 – 239.255.255.255
-
KELAS E,
memiliki range dari 240.0.0.0 – 254.255.255.255, IP ini digunakan untuk
eksperimen yang dipersiapkan untuk penggunaan IP address di masa yang akan
datang.
C.
Netmask
Pada
Pengalamatan Logik, selain butuh nomor IP dibutuhkan netmask atau subnetmask. Netmask besarnya sama dengan nomor IP yaitu 32 bit. Ada tiga pengelompokan besar subnet mask :
1. 255.0.0.0
2. 255.255.0.0
3.
255.255.255.0.
Hal tadi
biasa di sebut class, dikenal tiga class:
1. Class A, adalah semua nomor IP yang
mempunyai subnetmask 255.0.0.0
2. Class B, adalah semua nomor IP yang
mempunyai subnetmask 255.255.0.0
3. Class C, adalah semua nomor IP yang
mempunyai subnetmask 255.255.255.0
PRAKTIKUM
Pada
pertemuan minggu lalu, kita telah diajarkan bagaimana mengubah IP Address pada
PC. Disini saya akan mengulas kembali tentang materi minggu lalu. Berikut langkah-langkah
yang digunakan untuk mengubah suatu IP Address pada sebuah PC:
1. Pertama yang dilakukan adalah
membuka terminal pada Linux, setelah itu ketikkan perintah “ifconfig” , dengan
menggunakan perintah “ifconfig” ini root dapat mengganti setingan IP. Setelah menuliskan
perintah ifconfig maka muncullah pemberitahuan mengenai IP pada PC
masing-masing. Untuk lebih jelasnya perhatikan ganbar dibawah ini:
2. Setelah melihat settingan IP,
selanjutnya masuk ke perubahan IP Addrees. Untuk mengubah IP suatu PC
menggunakan Linux, ada 2 cara yang bisa digunakan yaitu:
A. IP Address yang berubah secara
permanen, perubahan IP Address secara permanen ini artinya settingan IP Address
hanya diubah satu kali untuk di gunakan selamanya. Adapun cara untuk mengubah
IP Addres secara permanen ini yaitu, dengan mengetikkan perintah
“vi /etc/sysconfig/network-script/ifcfg-eth0”
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar dibawah ini:
Setelah mengertikkan perintah diatas, maka jendela
yang muncul seperti dibawah ini. Untuk keluar dari jendela ini, kita hanya
menekan tombol “esc lalu ‘:wq’ “
Perhatikan gambar dibawah:
B. IP Address yang berubah secara
temporary, artinya setingan IP ini hanya berlangsung beberapa saat saja. Ketika
PC dimatikan atau di restart maka IP PC tadi akan kembali ke semula. Adapun cara-caranya
yaitu:
1. Masuk ke super user dengan perintah:
“su –“ lalu tekan Enter dan masukkan Password sesuai
PC masing-masing
2. Ketikkan perintah “ ifconfig eth0 ipaddr
192.168.1.210 netmask 255.255.255.0” lalu tekan enter maka muncul jendela
seperti berikut:
3. Setelah itu, ubah IP sesuai yg di
inginkan.





Tidak ada komentar:
Posting Komentar