Selasa, 08 Maret 2016

PLJL - Resume Jaringan Komputer



Jaringan Komputer
A.       Pengertian
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari dua atau lebih komputer yang saling terhubung satu sama lain melalui media transmisi atau media komunikasi sehingga dapat saling berbagi data, aplikasi maupun berbagi perangkat keras komputer. Istilah jaringan komputer sendiri juga dapat diartikan sebagai kumpulan sejumlah terminal komunikasi yang terdiri dari dua komputer atau lebih yang saling terhubung. Tujuan dibangunnya jaringan komputer adalah agar informasi/ data yang dibawa pengirim (transmitter) dapat sampai kepada penerima (receiver) dengan tepat dan akurat. Jaringan komputer memungkinkan penggunanya dapat melakukan komunikasi satu sama lain dengan mudah.
B.       Macam-Macam Jaringan Komputer
1.         Berdasarkan Jangkauan Geografis
·        LAN
Local Area Network atau yang sering disingkat dengan LAN merupakan jaringan yang hanya mencakup wilayah kecil saja, semisal warnet, kantor, atau sekolah. Umumnya jaringan LAN luas areanya tidak jauh dari 1 km persegi. Biasanya jaringan LAN menggunakan teknologi IEEE 802.3 Ethernet yang mempunyai kecepatan transfer data sekitar 10, 100, bahkan 1000 MB/s. Selain menggunakan teknologi Ethernet, tak sedikit juga yang menggunakan teknologi nirkabel seperti Wi-fi untuk jaringan LAN.
·        MAN
Metropolitan Area Network atau MAN merupakan jaringan yang mencakup suatu kota dengan dibekali kecepatan transfer data yang tinggi. Bisa dibilang, jaringan MAN merupakan gabungan dari beberapa jaringan LAN. Jangakauan dari jaringan MAN berkisar 10-50 km. MAN hanya memiliki satu atau dua kabel dan tidak dilengkapi dengan elemen switching yang berfungsi membuat rancangan menjadi lebih simple.
·        WAN
Wide Area Network atau WAN merupakan jaringan yang jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, semisal sebuah negara bahkan benua. WAN umumnya digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih jaringan lokal sehingga pengguna dapat berkomunikasi dengan pengguna lain meskipun berada di lokasi yang berbebeda.


Perangkat Jaringan Komputer
Perangkat jaringan komputer adalah perangkat yang digunakan untuk mencapai tujuan dari jaringan komputer, yaitu :
a. Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk
b. Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
c. Akses informasi: contohnya web browsing
1.         Macam-macam Perangkat Jaringan Komputer
1.         Host, Host atau dalam beberapa penggunaan disebut terminal, adalah perangkat yang digunakan oleh user dalam menjalankan software aplikasi jaringan komputer
2.       NIK, Untuk memfungsikan PC Stand Alone agar dapat berkomunikasi dengan PC yang lain, maka diperlukan Network Interface Card (NIC) untuk menghubungkan PC dengan media yang digunakan.
3.       Modem, perangkat modem ini merupakan salah satu jenis bridge, yaitu perangkat yang bekerja untuk menghubungkan computer personal dengan atau pada media yang berbeda,. Perangkat ini adalah perangkat jaringan komputer yang digunakan untuk koneksi Wide Area Network (WAN).
4.       Hub, Saat ini hub tidak banyak digunakan, karena fungsinya, bahkan yang lebih baik (secara teknis) telah ditawarkan oleh perangkat lain seperti switch. Dari sisi ekonomis-pun switch mempunyai harga yang bersaing dengan hub.
5.       Switch, Bentuknya sangat sulit dibedakan dengan hub, karena keduanya mempunyai konfigurasi fisik yang sama. Perbedaannya terlihat dari unjuk kerjanya. Pada switch, jalur virtual akan terbentuk ketika dua port saling berkomunikasi, dan tidak akan mengganggu komunikasi antar port yang lain.
6.       Router adalah perangkat jaringan komputer yang menghubungkan host pada jaringan yang berlainan. Fungsi utamanya adalah melakukan IP Forwarding, yaitu proses meneruskan paket IP dari satu jaringan ke jaringan lain yang menjadi tujuan paket data, sehingga apabila dilihat dari model referensi, perangkat jaringan komputer ini bekerja pada lapisan network.
7.       Bridge, adalah perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan antar host/terminal jaringan secara fisik dapat menghubungkan media wireline dengan sesame wireline atau dengan media wireless, sehingga apabila dilihat dari model referensi TCP/IP, perangkat ini bekerja di lapisan fisik.
8.       Repeater adalah perangkat jaringan komputer yang bekerja pada lapisan fisik model referensi. Perangkat ini merupakan pelengkap dari fungsi kerja media jaringan, yaitu untuk mengatasi keterbatasan daya pancar dari media tersebut.


Sistem Operasi Jaringan
A.       Pengertian
Sistem operasi jaringan atau Network Operating System adalah sebuah sistem operasi untuk mengkoordinasikan kegiatan dari beberapa komputer dalam sebuah jaringan. Secara umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.

B.       Fungsi Sistem Operasi Jaringan
1.           Menghubungkan sejumlah komputer dan perangkat lainnya ke sebuah jaringan.
2.          Mengelola sumber daya jaringan.
3.         Menyediakan layanan
4.          Menyediakan keamanan jaringan bagi multiple users.

Protkol
A.       Pengertian
Protokol adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer. Protokol dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak atau kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan yang terendah, protokol mendefinisikan koneksi perangkat keras. Prinsip dalam membuat protokol ada tiga hal yang harus dipertimbangkan, yaitu efektivitas, kehandalan, dan Kemampuan dalam kondisi gagal di network. Protokol distandarisasi oleh beberapa organisasi yaitu IETF, ETSI, ITU, dan ANSI.

B.       OSI Layer
Pengertian model OSI (Open System Interconnection) adalah suatu model konseptual yang terdiri atas tujuh layer, yang masing-masing layer tersebut mempunyai fungsi yang berbeda. OSI dikembangkan oleh badan Internasional yaitu ISO (International Organization for Standardization) pada tahun 1977. Model ini juga dikenal dengan model tujuh lapis OSI (OSI seven layer model). Berikut dibawah ini merupakan gambar dari model OSI 7 Layer
Definisi masing-masing Layer pada model OSI .
1.         Lapisan fisik (physical layer)
Physical Layer adalah Layer paling bawah dalam model OSI, berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau Token Ring), topologi jaringan dan pengabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio.
2.       Lapisan koneksi data (data link layer)
Tugas utama data link layer adalah sebagai fasilitas transmisi raw data dan mentransformasi data tersebut ke saluran yang bebas dari kesalahan transmisi. Sebelum diteruskan kenetwork layer, data link layer melaksanakan tugas ini dengan memungkinkan pengirim memecag-mecah data input menjadi sejumlah data frame (biasanya berjumlah ratusan atau ribuan byte).
3.       Lapisan jaringan (network layer)
Network Berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat IP, membuat header untuk paket-paket, dan kemudian melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router dan switch layer3. Network layer berfungsi untuk pengendalian operasi subnet.
4.       Lapisan transpor (transport layer)
Fungsi dasar transport layer adalah menerima data dari session layer, memecah data menjadi bagian-bagian yang lebih kecil bila perlu, meneruskan data ke network layer, dan menjamin bahwa semua potongan data tersebut bisa tiba di sisi lainnya dengan benar. Selain itu, semua hal tersebut harus dilaksanakan secara efisien, dan bertujuan dapat melindungi layer-layer bagian atas dari perubahan teknologi hardware yang tidak dapat dihindari.
5.       Lapisan sesi (session layer)
Session Layer Berfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan. Selain itu, di level ini juga dilakukan resolusi nama. Session layer mengijinkan para pengguna untuk menetapkan session dengan pengguna lainnya. Sebuah session selain memungkinkan transport data biasa, seperti yang dilakukan oleh transport layer, juga menyediakan layanan yang istimewa untuk aplikasi-aplikasi tertentu. Sebuah session digunakan untuk memungkinkan seseorang pengguna log ke remote timesharing system atau untuk memindahkan file dari satu mesin kemesin lainnya.
6.       Lapisan presentasi (presentation layer)
Presentation Layer berfungsi untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protokol yang berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti layanan Workstation (dalam windows NT) dan juga Network shell (semacam Virtual network komputing (VNC) atau Remote Dekstop Protokol (RDP).
7.       Lapisan aplikasi (application layer)
Application adalah Layer paling tinggi dari model OSI,  seluruh layer dibawahnya bekerja untuk layer ini, tugas dari application layer adalah Berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan. Mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, NFS.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar